Jumat, 21 Juni 2024

Penanggung Jawab kegiatan PAT dan Pompanisasi Provinsi Sulawesi Utara Kepala Pusat Standardisasi Instrumen Perkebunan Ir. Syafaruddin, Ph.D melakukan kunjungan di Kabupaten Minahasa Tenggara didampingi Kepala BPSI Tanaman Industri Dr. Ir. Tedy Dirhamsyah, M.Si, dari Dinas Pertanian Prov Sulut Kabid PSP Ir. Deilly Merry Kumendong, MAP dan Kabid Tanaman Pangan Angelique Tolu, SP M.Si, dari perwakilan TNI Kodam Sulut, Tim dari BSIP Tanaman Palma dan Tim BPSIP Selawesi Utara. Kegiatan diawali dengan koordinasi di Dinas Pertanian Minahasa Tenggara, tim disambut oleh Kepala Dinas Ir. Venly Monigir, ME, Kabid Tanaman Pangan Novry Friets Rompas, S,STPi M.Si, Kabid PSP Joice Tumigolung,SS dan koordinator BPP serta Penyuluh lapangan.

 

Dalam dikusi dengan Kadis bahwa Kabupaten Minahasa Utara telah menerima bantuan pompa 19 unit dan TR2 10 unit dan TR4 5 unit sebagian sudah disalurkan ke petani penerima sesuai CPCL. Pertemuan dilanjutkan diskusi dengan penyuluh lapangan dan 12 koordinator BPP Kab Mitra. Arahan Pak Kapus untuk dapat meningkatkan PAT dan produksi padi dengan pompa yang sudah diterima. Ada perbedaan data Pusdatin dengan yang di kabupaten sehingga perlu ada perbaikan dengan tidak merubah total jumlah hanya membagi data untuk potensi lahan padi gogo dan potensi sawah lahan tadah hujan. Untuk sawah yang sebelumnya yang IP 0 bisa dinaikan menjadi IP 1 atau IP 1.5 pelaporannya bisa dimasukkan ke PAT. Dari Kabid PSP Distan Prov memberikan informasi bahwa untuk setiap pompa luas lahan yang bisa dilayani sekitar 190 ha dr 10 unit pompa dan TR2 20 ha/unit dan TR4 50 ha/unit. Untuk Sulut akan ketambahan pompa sebanyak 36 unit sehingga diharapkan dari kab/kota untuk dapat mengusulkan kebutuhan pompanya. Kegiatan dilanjutkan kunjungan ke petani dan uji coba pompa di Desa Tababo Selatan Kecamatan Belang. Pompa yang diuji coba ukuran 3 inci bekerja dengan baik dan melayani sawah seluas 20 ha.