Jumat 31 Mei 2024, tim PIU BSIP Sulawesi Utara mendatangi calon lokasi sekertariat Koperasi di Desa Kawiley Kecamatan Kauditan. Salah satu  bagian kegiatan Integrated Corporation of Agricultural Resources Empowerment (ICARE)  adalah pembentukan korporasi petani. Korporasi petani ini dapat terwujud dengan berdirinya Koperasi Petani. Penyuluhan perkoperasian bagi  pengurus, anggota dan calon anggota ini dalam rangka memenuhi persyaratan pendirian koperasi. Tujuan kegiatan ini adalah untuk lebih memahamkan tentang perkoperasian kepada calon pengurus. Mengawali kegiatan, Kepala Bidang Tanaman Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa Utara Cecilia Bernadus, SP mengharapkan kedepannya lebih banyak lagi keanggotaan koperasi yang akan terbentuk. Demikian disampaikan oleh Tim PIU ICARE BSIP Sulawesi Utara harapannya koperasi sebagai koorporasi yang berbadan hukum dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan keluarga selain itu meningkatkan produktivitas dan nilai tambah dari produk koperasi yang dihasilkan. Pembahasan tuntas tentang perkoperasian ada di kegiatan ini, mulai dari syarat pendirian, manajemen kepengurusan, penyusunan AD/ART. Tak ketinggalan pula, tata cara dalam pendirian koperasi serta bagaimana supaya koperasi bisa berjalan dan berfungsi dengan baik. Berdasarkan hasil rapat anggota pembentukan koperasi dihasilkan nama koperasi yaitu Linensoan Maju Bersama terdiri dari 16 kelompok tani yang tersebar di 2 Desa yaitu Desa Kawiley Poktan Kyrios, Lelempaden, Maesaesan, Maleosan Mapalus, Kawiley hebat, Coconut, Hermon, Matoa dan Desa Treman terdiri dari 7 Kelompok Tani Kayawu, Makaria, Popo Remon, Matahari 2, Waltang, Arkus, Mapepera dengan jumlah anggota 92 orang dan luasan lahan 96 ha. Selanjutnya Tim melanjutkan pendampingan penyiapan koperasi di Desa Tumaluntung. Terdapat 3 Kelompok Tani yang siap bergabung membentuk koperasi yaitu Esa Toroan, Mesupe dan Tamporok diperkirakan jumlah anggota koperasi sekitar 50 orang.